Founder Zopim Mempersiapkan Startup Traveltech Baru

Artikel ini terakhir di perbaharui October 12, 2020 by Yahya Kus Handoyo
Founder Zopim Mempersiapkan Startup Traveltech Baru

Royston Tay, founder Zopim melihat peluang di sektor pariwisata yang mati akibat Covid-19. Beserta dengan dua rekan lainya, Royston Tay sedang mengerjakan startup traveltech baru yang mengincar industri pariwisata pasca pemulihan Covid-19

Dilansir dari Reuters, saat ini Tay sedang membangun GoTrippin, yang akan bertindak sebagai hub untuk berbagai konten perjalanan dari seluruh web. Founder Zopim tersebut mengatakan dia dan dua rekan bisnisnya optimis tentang masa depan industri traveltech secara keseluruhan pasca pandemi.

Dengan Covid-19 membuat orang tetap di dalam ruangan, para pemain di industri travel global mendapatkan pukulan besar.

Oyo dari India pada bulan April mengatakan mereka mengalami penurunan pendapatan 50% hingga 60%, yang menyebabkan perusahaan menerapkan pemotongan gaji dan melakukan PHK ke sejumlah stafnya. RedDoorz Singapura juga menawarkan cuti sementara ke beberapa staffnya, tetapi mereka juga terpaksa harus memberhentikan kurang dari 10% dari total tenaga kerjanya.

Ferry Unardi, salah satu pendiri dan CEO Traveloka, juga baru-baru ini mengatakan perusahaan mengalami “tingkat bisnis terendah yang pernah ada” sejak didirikan pada 2012.

Namun, Traveloka pada bulan Juli mengatakan mulai melihat adanya pemulihan yang menggembirakan di semua pasar utamanya dalam pemesanan domestik, perjalanan jarak pendek, dan aktivitas. Perusahaan baru-baru ini mengumpulkan US $ 250 juta untuk lebih memperkuat neraca dan memperdalam penawarannya di bidang prioritas tertentu.

Yoko Widito
Seorang suami, ayah sekaligus petualang yang menghabiskan karir di berbagai media online nasional sebagai penulis yang menguasai berbagai macam niche dan menjadi superhero di dunia digital media.